Jul 26, 2015

Selamat pagi

Menunggu jadwal nonton di studio 2, kami disuguhkan kesan terhadap film yang akan kami tonton, ehh.. penonton yang baru selesai nonton film ini banyak banget yang matanya berair, bahkan kami diberi bekal tisyu (lagi) oleh salah seorang teman yang baru saja selesai menonton film ini... wahhh... Cerita filmnya seperti apa sih??

Credit on pic

Pemeran
Laudya Chintya Bella sebagai Arini : Cerdas, puitis, suka mendongeng dan ramah.
Fedi Nuril sebagai  Prasetya/Pras : Mudah iba terhadap orang lain dan suka menolong.
Raline Shah sebagai Meirose : Rapuh dan Pengertian.

Sinopsis
Di Jogja, Pras dan kawan-kawannya yang sedang dalam masa penyelesaian pencapaian gelar Sarjana tanpa sengaja bertemu dengan Arini. Sejak pertemuan mereka alur film berjalan cepat hingga Pras dan Arini menikah, punya anak dan masing-masing telah mempunyai pekerjaan. Mulus...

Sampai pada akhirnya Pras menolong seorang wanita yang melakukan percobaan bunuh diri, 2 kali! Ya 2x dan Pras lah yang selalu menyelamatkannya. Penyelamatan itu membawa cerita baru diatas cerita indah pernikahan Arini dan Pras. Rintangan pernikahan dengan kisah yang mungkin akan sangat familiar di telinga bahkan lingkungan masyarakat Indonesia, tapi dengan latar belakang yang terbilang baru.

Film yang diadopsi dari novel karya Asma Nadia ini disajikan dengan apik, tidak monoton, perasaan penonton akan dibawa naik turun oleh kisah sedih, tegang dan bisa terjun bebas dengan sedikit saja sentuhan humor yang membaur dalam cerita dan sukses membuat penonton terpingkal-pingkal. Classy!

Fav. Quotes dan Pesan Moral
"Surga adalah tempat bagi orang-orang yang ikhlas dan pandai bersyukur." (Arini)

"Jangan suudzon, kayak gak punya Tuhan aja Ente." (Amran)

"Selama ada Allah di hatimu, kamu tidak akan menderita. Makanya Iqra!" (Guru Masa Kecil Pras)

"Orang yang diberkahi, hatinya akan tenang... Karena terang." (Pras)

"Manusia berkehendak, namun tidak ada kehendak manusia yang bisa mengalahkan kehendak Tuhan." -Lupa tepatnya siapa yang ngomong...

"Rasa senang dan sedih hanya dititipkan Allah pada kita, kita hanya perlu bersyukur." (Arini)

"Tidak ada ikhlas, yang ada hanya berkorban." (Meirose)

"I'll be fine cause I have Allah in my heart." (Meirose)

Satu lagi hikmah yang diberikan di akhir film, bahwa dalam keadaan nyaman sekalipun, jika ada hak orang lain yang terambil di dalamnya, segera tinggalkan keadaan nyaman itu. Kalau kata lainnya sih jangan keenakan, mau enaknya saja tapi gak mau melihat kesusahan orang lain. Seperti keadaan memanfaatkan orang lain. Don't do it! Stop it!

Minusnya Film Ini
Lirik soundtrack yang bagus kurang bisa saya nikmati, mungkin terlalu bertolak belakang dengan background penyanyinya. Sorry, I can't help my feeling. :(

Selain itu, film ini masuk deretan film yang saya sarankan untuk ditonton. Film yang sarat hikmah... semoga tercerahkan^^

Nilai
I'll give 4 stars from 5.

Ps: Ssstt... Ajak suami saat nonton film ini ;)